Sebaiknya Bu Khofifah memang tidak perlu ikut dalam tim sukses salah satu kandidat, termasuk tim Jokowi-Ma'ruf. Sekalipun beliau pernah duduk sebagai Menteri Sosial di kabinet kerja.
Bu Khofifah pun tak punya tanggung jawab moral, alasannya, duet Jokowi-Ma'ruf kali ini adalah format PDIP-PKB. Kedua parpol tersebut tidak mengusung Bu Khofifah pada Pilgub Jatim 2018 lalu.
Memang ada Golkar dan Nasdem, namun figur yang dimunculkan bukan representasi kedua parpol tersebut. Apalagi juga ada PAN dan Demokrat yang dulu mengusung Bu Khofifah, yang kini berada di kubu seberang.
Apalagi dengan Prabowo-Sandi yang notabene duet tunggal Gerindra?
Lebih baik Bu Khofifah dan Mas Emil fokus mengurus Jatim, sebagai Gubernur dan Wakil gubernur pilihan Jawa Timur.
Terlalu banyak kepala daerah yang turut serta menjadi tim sukses. Apakah Gubernur Jatim harus ikut serta? Rasanya tidak perlu.
Blitar, 23 September 2018
Ahmad Fahrizal Aziz
Penikmat Kopi
0 Comments
Tinggalkan jejak komentar di sini